Minggu, 16 Juli 2017

Galau ?Gaji Istri Lebih Besar Daripada Gaji Suami?

Didalam Kehidupan Ber-Rumah Tangga umumnya  peran seorang suami adalah sebagai pencari nafkah ataupun uang dan istri sebagai ibu rumah tangga, namun seiring berkembangnya zaman tak hanya suami yang mencari nafkah ataupun uang, Seorang istri pun dapat membantu suami dengan menjadi wanita karir. Namun sejatinya prinsip yang sering kali kita dengar adalah " Uang Suami adalah Uang istri dan Uang Istri adalah Uang istri dan tidak boleh di pakai oleh suami", tetapi jika seorang istri benar - benar ingin membantu keuangan keluarga, uang tersebut bisa di pakai untuk keperluan sehari - hari dalam Ber-Rumah tangga. 

Tak jarang pula didalam Ber-Rumah tangga penghasilan istri lebih besar dari Suami. Jika Hal ini terjadi biasanya tak jarang terjadi gejolak batin seorang suami yang menginginkan untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar daripada penghasilan sreorang istri, namun nyatanya penghasilan didalam perusahaan tempat bekerja seorang suami tersebut belum mampu untuk melebihi penghasilan dari perusahaan seorang istrinya. Lalu bagaimana caranya untuk keluar dari permasalahan ini ? Berikut Tips yang akan disampaikan oleh penulis :




1 . CARI PENGHASILAN SAMPINGAN LAIN SELAIN DI TEMPAT KERJA 
    
 Mencari  tambahan penghasilan dengan bisnis sampingan, hal ini terdengar mudah untuk di lakukan namun untuk beberapa orang sangat sulit dilakukan karena faktor ke-tidak percaya diri an yang ada pada dirinya. Kunci permasalahnya adalah percaya pada diri sendiri, motivasi diri dengan mengingat orang- orang yang kita sayang sedang menunggu kita dirumah. Percaya bahwa kita bisa. Tipsnya kita dapat melakukannya dengan memanfaatkan Social media sebagai sarana menawarkan produk kita dan   saudara,teman dan relasi - relasi lainya  untuk menawarkan produk kita. Hal ini harus dilakukan secara rutin dan sebisa mungkin jangan sampai terlewatkan dalam satu harinya untuk menjaga ritme rutinitas agar terbiasa.

2. MEMANFAATKAN PELUANG DI TEMPAT KERJA UNTUK BERBISNIS
      
   
Maksud dari memanfaatkan peluang di tempat kerja untuk berbisnis bukan berarti kita bermain di belakang dan menghianati perusahaan. Namun maksudnya disini adalah penulis akan berikan contohnya :

         "Udin bekerja di dalam perusahaan distributor makanan, udin sebenarnya dapat memanfaatkan produk yang di buat didalam perusahaan tersebut sebagai produk dalam berbisnis sampingan. Biasanya ketika kita mendapatkan barang langsung dari pihak distributor, kita akan dapat potongan harga atau Special price dari setiap produk yang kita jual nantinya. 

Misal :
Harga jual Produk A di toko  sebesar Rp.80.000 Namun di dalam Distributor Harga Produk A bisa kita dapatkan sebesar Rp.60.000. Jika Kita menjual Produk tersebut Sebesar Rp.80.000 sesuai dengan harga toko,tentunya kita akan mendapatkan untuk sebesar Rp.20.000 dan apabila barang kita terjual 5 buah saja dalam sehari maka untung yang kita dapatkan dalam sehari adalah sebesar Rp.100.000.

Untung perhari Rp.100.000 x 30 hari  = Rp. 3.000.000 

Jika kita dapat menjual perhari 5 produk saja maka dalam sebulan kita bisa mendapatkan penghasilan tambahan sebesar Rp.3.000.000.

Sebenarnya didalam setiap perusahaan itu memiliki peluang didalam berbisnis sampingan secara pribadi, hanya saja pintar - pintar kita saja dalam mencari peluang tersebut.



3. MENCARI TEMPAT KERJA LAIN 
     
   
Mencari tempat kerja lain merupakan opsi yang terakhir penulis berikan, Apabila kita sudah merasa tidak sesuai dengan iklim kerja ataupun sistem- sistem didalam perusahaan tersebut membuat kita tidak berkembang dalam segi Finansial maupun Experience(Pengalaman kerja), kita dapat mencari perusahaan tempat kerja yang lebih baik. Apalagi sekiranya masih memiliki umur yang terbilang masih muda dan produktif untuk bekerja  hal tersebut harus kita manfaatkan dengan mencari tempat kerja yang sekiranya dapat kita jadikan tempat kerja sekali seumur hidup dan bisa jadi tabungan kita untuk hari tua, untuk istri dan anak anak kita nantinya.


Begitulah tips yang bisa penulis berikan untuk para Sahabat RVM, Semoga artikel ini bermanfaat untuk para pembaca sekalian. Kritik dan saran kalian merupakan hal yang sangat membangun untuk penulis . Terima Kasih

Senin, 22 Agustus 2016

3 TIPS HEMAT DARI KEBUTUHAN SEHARI - HARI

Tidak pernah merasa puas adalah kebiasaan manusia pada umumnya. Ketika seseorang mendapatkan Barang A Maka biasanya orang tersebut akan memiliki keinginan untuk memiliki barang B,C,D,E dan lainnya. Karena pada dasarnya kebutuhan dan keinginan manusia akan  selalu bertambah sesuai dengan perkembangan waktu dan zaman. Seringkali banyak sekali bagi mereka yang tidak dapat mengontrol dan mengatur antara kebutuhan dan keinginan seringkali terjebak dengan yang namanya Hutang. Meminjam uang dan akhirnya hidup untuk menutupi hutang. Penghasilan per bulan di pakai untuk membayar hutang , kebutuhan dan keinginan menjadi prioritas kedua setelah hutang tentunya akan sangat merugikan. Pertanyaannya adalah bagaimana cara kita mengatasi kebutuhan dan keinginan yang selalu bertambah , Berikut Tips yang akan kami bagikan untuk Sahabat Raharja,


1. TANAMKAN MOTIVASI YANG KUAT DAN ALASAN YANG KUAT KENAPA ANDA HARUS BERHEMAT 
      Pertama - tama kita harus memberikan sugesti yang kuat dalam fikiran kita, alasan  untuk dapat berhemat, kenapa kita harus berhemat?, apa yang kita dapatkan setelah berhemat?, contohnya bagi yang memiliki anak, kita harus berhemat untuk masa depan anak kita seperti biaya sekolah dari TK- Sarjana daripada menghamburkan uang untuk hal - hal/barang - barang yang tidak terlalu penting alangkah lebih baik kita simpan / tabung untuk kebutuhan anak kita nantinya.


2. PRIORITASKAN KEBUTUHAN SEBELUM KEINGINAN
    Dahulukan kebutuhan sebelum keinginan, seperti dahulukan kebutuhan pokok agar dapat bertahan hidup seperti , Beras,minyak goreng,sayuran dan kebutuhan pokok lainnya. Hitung penghasilan yang kita dapatkan dalam sebulan dan kurangi dengan jumlah pengeluaran kebutuhan pokok sehari - hari , Sisa dari penghasilan itu barulah kita alokasi kan untuk memenuhi keinginan kita. Terapkan point nomor 1 untuk mengubah keinginan kita menjadi tabungan.

3. HEMAT DARI KEBUTUHAN BENSIN KENDARAAN SEHARI - HARI
    Pengurangan Biaya bensin sehari - hari juga merupakan salah satu upaya kita dalam ber hemat. Pertimbangkan untuk mencoba transportasi umum apabila biayanya lebih hemat memakai transportasi umum seperti bis, angkot dan lain - lain, kenapa tidak kita membiasakan memakai transportasi umum atau bagi yang memiliki sepeda, bisa mencoba dengan memakai sepeda dalam berpergian seperti ke sekolah,kantor dan lain - lain.  Sesuaikan juga dengan jarak kita berpergian jika sekiranya dapat memakai sepedah biasakanlah memakai sepeda, selain bisa berhemat dari bensin, kita juga dapat hidup sehat dengan membiasakan olahraga memakai sepedah .



Kesimpulan pada tips di atas adalah intinya kita harus belajar mengelola emosi dan keinginan di dalam diri kita, jika ada hal yang berkaitan dengan pengeluaran keuangan, fikirkan terlebih dahulu matang- matang sebelum hendak mengeluarkan uang kita apakah ada cara lain untuk memenuhi keinginan kita selain mengeluarkan uang ?dengan berhemat hidup dapat terasa lebih berat, tetapi jika kita sudah terbiasa masa depan akan dapat terasa lebih mudah. Demikian tips dari kami, nantikan tips- tips selanjutnya . (Miftahuddin,Sahabat Raharja)

Minggu, 17 Juli 2016

Tuntunan Manasik Haji

Kita sering dihadapkan pada ragam ibadah yang berbeda satu dengan lainnya. Namun ketika telah mengikrarkan syahadat Muhammadarrasulullah, maka yang semestinya terpatri di benak kita adalah meneladani Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam segenap aspek dan tata cara ibadah, termasuk berhaji.
Pergi ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji merupakan karunia Allah Subhanahu wa Ta’ala yang menjadi dambaan setiap muslim. Predikat ‘Haji Mabrur’ yang tiada balasan baginya kecuali Al-Jannah (surga) tak 
urung menjadi target utama dari kepergiannya ke Baitullah. Namun, mungkinkah semua yang berhaji ke Baitullah dapat meraihnya? Tentu jawabannya mungkin, bila terpenuhi dua syarat:
1. Di dalam menunaikannya benar-benar ikhlas karena Allah Subhanahu wa Ta’ala, bukan karena mencari pamor atau ingin menyandang gelar ‘Pak haji’ atau ‘Bu haji/hajjah’.
2. Ditunaikan sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Para pembaca, sebagaimana disebutkan dalam bahasan yang lalu bahwa ibadah haji ada tiga jenis; Tamattu’, Qiran, dan Ifrad. Bagi penduduk Indonesia, haji yang afdhal adalah haji Tamattu’. Hal itu dikarenakan mayoritas mereka tidak ada yang berangkat haji dengan membawa hewan kurban. Walhamdulillah, selama ini mayoritas jamaah haji Indonesia berhaji dengan jenis haji tersebut. Maka dari itu akan sangat tepat bila kajian kali ini lebih difokuskan pada tatacara menunaikan haji Tamattu’.
Saudaraku, jamaah haji Indonesia –menurut kebiasaan– terbagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama akan berangkat ke kota Madinah terlebih dahulu, dan setelah tinggal beberapa hari di sana, barulah berangkat ke kota suci Makkah. Sehingga untuk jamaah haji kelompok pertama ini, start ibadah hajinya dari kota Madinah dan miqatnya adalah Dzul Hulaifah. Adapun kelompok kedua, mereka akan langsung menuju kota Makkah, dan miqatnya adalah Yalamlam yang jarak tempuhnya sekitar 10 menit sebelum mendarat di Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Sehingga start ibadah hajinya (niat ihramnya) sejak berada di atas pesawat terbang.
Adapun manasik haji Tamattu’ yang dituntunkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah sebagai berikut:
1. Bila anda telah berada di miqat, maka mandilah sebagaimana mandi janabat, dan pakailah wewangian pada tubuh anda bila memungkinkan. Mandi tersebut juga berlaku bagi wanita yang haidh dan nifas. Untuk kelompok kedua yang niat ihramnya dimulai ketika di atas pesawat terbang, maka mandinya bisa dilakukan di tempat tinggal terakhirnya menjelang penerbangannya.
2. Kemudian pakailah kain ihram yang terdiri dari dua helai (yang afdhal berwana putih); sehelai disarungkan pada tubuh bagian bawah dan yang sehelai lagi diselempangkan pada tubuh bagian atas. Untuk kelompok kedua yang niat ihramnya dimulai ketika di atas pesawat terbang, maka pakaian ihramnya bisa dikenakan menjelang naik pesawat terbang atau setelah berada di atas pesawat terbang, dengan jeda waktu yang agak lama dengan miqatnya agar ketika melewati miqat dalam kondisi telah mengenakan pakaian ihramnya. Adapun wanita, tidaklah mengenakan pakaian ihram tersebut di atas, akan tetapi mengenakan pakaian yang biasa dikenakannya dengan kriteria menutup aurat dan sesuai dengan batasan-batasan syar’i.
3. Kemudian (ketika berada di miqat) berniatlah ihram untuk melakukan umrah dengan mengatakan:
لَبَّيْكَ عُمْرَةً
Kusambut panggilan-Mu untuk melakukan umrah.”
Kemudian dilanjutkan dengan ucapan talbiyah:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ
Kusambut panggilan-Mu Ya Allah, kusambut panggilan-Mu tiada sekutu bagi-Mu, kusambut panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, nikmat dan kerajaan hanyalah milik-Mu tiada sekutu bagi-Mu.”
Perbanyaklah bacaan talbiyah (umrah) ini dengan suara yang lantang1 sepanjang perjalanan ke Makkah, dan berhentilah dari talbiyah ketika menjelang thawaf. Hindarilah talbiyah secara bersama-sama (berjamaah), karena yang demikian itu tidak pernah dicontohkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para shahabatnya radhiyallahu ‘anhum.
Di antara hal-hal yang harus diperhatikan ketika berihram adalah sebagai berikut:
-Menjalankan segala apa yang telah diwajibkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala seperti shalat lima waktu dan kewajiban-kewajiban yang lainnya.
-Meninggalkan segala apa yang dilarang oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala di antaranya; kesyirikan, perkataan kotor, kefasikan, berdebat dengan kebatilan, dan kemaksiatan lainnya.
-Tidak boleh mencabut rambut atau pun kuku, namun tidak mengapa bila rontok atau terkelupas tanpa sengaja.
-Tidak boleh mengenakan wewangian baik pada tubuh ataupun kain ihram. Dan tidak mengapa adanya bekas wewangian yang dikenakan sebelum melafazhkan niat ihram.
-Tidak boleh berburu atau pun membantu orang yang berburu.
-Tidak boleh mencabut tanaman yang ada di tanah suci, tidak boleh meminang wanita, menikah, atau pun menikahkan.
-Tidak boleh menutup kepala dengan sesuatu yang menyentuh (kepala tersebut) dan tidak mengapa untuk memakai payung, berada di bawah pohon, ataupun atap kendaraan.
-Tidak boleh memakai pakaian yang sisi-sisinya melingkupi tubuh (baju, kaos), imamah (sorban), celana, dan lain sebagainya.
-Diperbolehkan untuk memakai sandal, cincin, kacamata, walkman, jam tangan, sabuk, dan tas yang digunakan untuk menyimpan uang, data penting dan yang lainnya.
-Diperbolehkan juga untuk mengganti kain yang dipakai atau mencucinya, sebagaimana pula diperbolehkan membasuh kepala dan anggota tubuh lainnya.
-Tidak boleh (bagi yang sudah berniat haji) melewati miqatnya dalam keadaan tidak mengenakan pakaian ihram.
Apabila larangan-larangan ihram tersebut dilanggar, maka dikenakan dam (denda) dengan menyembelih hewan kurban (seekor kambing/sepertujuh unta/sepertujuh sapi).
4. Bila telah tiba di Makkah (di Masjidil Haram) maka pastikan telah bersuci dari hadats (sebagai syarat thawaf, menurut madzhab yang kami pilih).
5. Lalu selempangkanlah pakaian atas ke bawah ketiak kanan, dengan menjadikan pundak kanan terbuka dan pundak kiri tetap tertutup.
6. Kemudian lakukanlah thawaf sebanyak 7 putaran. Dimulai dari Hajar Aswad dengan memosisikan Ka’bah di sebelah kiri anda, sambil mengucapkan “Bismillahi Allahu Akbar.” Dari Hajar Aswad sampai ke Hajar Aswad lagi, terhitung 1 putaran.
-Disunnahkan berlari-lari kecil (raml) pada putaran ke-1 hingga ke-3 pada thawaf qudum.
-Disunnahkan pula setiap kali mengakhiri putaran (ketika berada di antara 2 rukun: Yamani dan Hajar Aswad) untuk membaca:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Ya Allah, limpahkanlah kepada kami kebaikan di dunia dan juga kebaikan di akhirat, serta jagalah kami dari adzab api neraka.”
-Disunnahkan pula setiap kali tiba di Hajar Aswad untuk mencium atau memegangnya lalu mencium tangan yang digunakan untuk memegang tersebut, atau pun berisyarat saja dengan tangan (tanpa dicium), sambil mengucapkan: “Allahu Akbar”2 atau “Bismillahi Allahu Akbar”3.
-Disunnahkan pula setiap kali tiba di Rukun Yamani untuk menyentuh/ mengusapnya tanpa dicium dan tanpa bertakbir. Dan bila tidak dapat mengusapnya maka tidak disyariatkan mengusapnya.
-Bila terjadi keraguan tentang jumlah putaran Thawaf, maka ambillah hitungan yang paling sedikit.
7. Seusai Thawaf, tutuplah kembali pundak kanan dengan pakaian atas anda, kemudian lakukanlah shalat dua rakaat di belakang Maqam Ibrahim (tempat berdirinya Nabi Ibrahim ketika membangun Ka’bah) walaupun agak jauh darinya. Dan bila kesulitan (tidak memungkinkan) mendapatkan tempat di belakang Maqam Ibrahim maka tidak mengapa shalat di bagian mana saja dari Masjidil Haram. Disunnahkan pada rakaat pertama membaca surat Al-Fatihah dan Al-Kafirun, sedangkan pada rakaat kedua membaca surat Al-Fatihah dan Al-Ikhlash.
8. Kemudian minumlah air zam-zam dan siramkan sebagiannya pada kepala.
9. Lalu ciumlah/peganglah Hajar Aswad bila memungkinkan, dan tidak dituntunkan untuk berisyarat kepadanya.4
10. Setelah itu pergilah ke bukit Shafa untuk bersa’i. Setiba di Shafa bacalah:
إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِن شَعَائِرِاللهِ
Sesungguhnya Shafa dan Marwah itu termasuk dari syi’ar-syi’ar Allah.” (Al-Baqarah: 158)
أَبْدَأُ بِمَا بَدَأَ اللهُ بِهِ
Aku memulai (Sa’i) dengan apa yang dimulai oleh Allah (yakni Shafa dahulu kemudian Marwah, pen.).”
11. Kemudian menghadaplah ke arah Ka’bah (dalam keadaan posisi masih di Shafa), lalu ucapkanlah:
اللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ
لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ أَنْجَزَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ اْلأَحْزَابَ وَحْدَهُ
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tidak ada yang berhak diibadahi kecuali Allah tiada sekutu bagi-Nya, hanya milik-Nya segala kerajaan dan pujian, Dzat yang Maha Menghidupkan dan Maha Mematikan serta Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tidak ada yang berhak diibadahi kecuali Allah semata, yang telah menepati janji-Nya, memenangkan hamba-Nya dan menghancurkan orang-orang bala tentara kafir tanpa bantuan siapa pun.”
Ini dibaca sebanyak 3 kali. Setiap kali selesai dari salah satunya, disunnahkan untuk berdoa memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala segala apa yang kita inginkan.
12. Setelah itu berangkatlah menuju Marwah, dan ketika lewat di antara dua tanda hijau percepatlah jalan anda lebih dari biasanya. Setiba di Marwah lakukanlah seperti apa yang dilakukan di Shafa (sebagaimana yang terdapat pada point ke-11 di atas). Dengan demikian telah terhitung satu putaran. Lakukanlah yang seperti ini sebanyak 7 kali (dimulai dari Shafa dan diakhiri di Marwah).
13. Seusai Sa’i, lakukanlah tahallul dengan mencukur rambut kepala secara merata (bagi pria) dan bagi wanita dengan memotong sepanjang ruas jari dari rambut yang telah disatukan. Dengan bertahallul semacam ini, maka anda telah menunaikan ibadah umrah dan diperbolehkan bagi anda segala sesuatu dari mahzhuratil Ihram (hal-hal yang dilarang ketika berihram).
14. Tanggal 8 Dzul Hijjah (hari Tarwiyah), merupakan babak kedua untuk melanjutkan rangkaian ibadah haji anda. Maka mandilah dan pakailah wewangian pada tubuh serta kenakan pakaian ihram.
15. Setelah itu berniatlah ihram untuk haji dari tempat tinggal anda di Makkah, seraya mengucapkan:
لَبَّيْكَ حَجًّا
Kusambut panggilan-Mu untuk melakukan ibadah haji.”
Kemudian lantunkanlah ucapan talbiyah5:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ
Kusambut panggilan-Mu Ya Allah, kusambut panggilan-Mu tiada sekutu bagi-Mu, kusambut panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, nikmat dan kerajaan hanyalah milik-Mu tiada sekutu bagi-Mu.”
Dengan masuknya ke dalam niat ihram haji ini, berarti anda harus menjaga diri dari segala mahzhuratil ihram sebagaimana yang terdapat pada point ke-3.
16. Kemudian berangkatlah menuju Mina untuk mabit (menginap) di sana. Setiba di Mina kerjakanlah shalat-shalat yang 4 rakaat (Dzuhur, Ashar, dan ‘Isya) menjadi 2 rakaat (qashar) dan dikerjakan pada waktunya masing-masing (tanpa dijama’).
17. Ketika matahari telah terbit di hari 9 Dzul Hijjah, berangkatlah menuju Arafah (untuk wukuf). Perbanyaklah talbiyah, dzikir dan istighfar selama perjalanan anda menuju Arafah.
18. Setiba di Arafah (pastikan bahwa anda benar-benar berada di dalam areal Arafah), manfaatkanlah waktu anda dengan memperbanyak doa sambil menghadap kiblat dan mengangkat tangan, serta dzikrullah. Karena saat itu anda sedang berada di tempat yang mulia dan di waktu yang mulia (mustajab) pula. Sebaik-baik bacaan yang dibaca pada hari itu adalah:
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Tidak ada yang berhak diibadahi kecuali Allah tiada sekutu bagi-Nya, hanya milik-Nya segala kerajaan dan pujian, dan Dia adalah Dzat yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (HR. At-Tirmidzi no. 3585, dari hadits Abdullah bin ‘Amr radhiyallahu ‘anhuma. Dihasankan Asy-Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah no.1503)
Untuk selebihnya anda bisa membaca tuntunan doa-doa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang anda kehendaki. Lakukanlah amalan-amalan mulia di atas hingga matahari terbenam. Adapun shalat Dzuhur dan Ashar di Arafah, maka keduanya dikerjakan di waktu Dzuhur (jama’ taqdim) 2 rakaat – 2 rakaat (qashar), dengan satu adzan dan dua iqamat.
19. Ketika matahari terbenam, berangkatlah menuju Muzdalifah dengan tenang sambil selalu melantunkan talbiyah. Setiba di Muzdalifah, kerjakanlah shalat Maghrib dan ‘Isya di waktu ‘Isya (jama’ ta`khir) dan diqashar (Maghrib 3 rakaat, ‘Isya 2 rakaat), dengan satu adzan dan dua iqamatKemudian bermalamlah di sana hingga datang waktu shubuh. Seusai mengerjakan shalat shubuh, perbanyaklah doa dan dzikir sambil menghadap kiblat dan mengangkat kedua tangan, hingga hari nampak mulai terang (sebelum matahari terbit).
20. Kemudian (sebelum matahari terbit), berangkatlah menuju Mina sambil terus bertalbiyah. Bila ada para wanita atau pun orang-orang lemah yang bersama anda, maka diperbolehkan bagi anda untuk mengiringi mereka menuju Mina di pertengahan malam. Namun melempar jumrah tetap dilakukan setelah matahari terbit.
21. Ketika tiba di Mina (tanggal 10 Dzul Hijjah) kerjakanlah hal-hal berikut ini:
-Lemparlah jumrah Aqabah dengan 7 batu kerikil (sebesar kotoran kambing) dengan bertakbir pada tiap kali lemparan. Pastikan setiap lemparan yang anda lakukan mengenai sasarannya.
-Sembelihlah Hadyu (hewan kurban), makanlah sebagian dagingnya serta shadaqahkanlah kepada orang-orang fakir yang ada di sana. Boleh juga penyembelihan ini diwakilkan kepada petugas resmi dari pemerintah Saudi Arabia yang ada di Makkah dan sekitarnya. Bila tidak mampu membeli atau menyembelih hewan kurban, maka wajib puasa tiga hari di hari-hari haji (boleh dilakukan di hari-hari Tasyriq, namun yang lebih utama dilakukan sebelum tanggal 9 Dzul Hijjah/hari Arafah6) dan tujuh hari setelah pulang ke kampung halaman.
-Potong atau cukurlah seluruh rambut kepala anda secara merata, dan mencukur habis lebih utama. Adapun wanita cukup memotong sepanjang ruas jari dari rambut kepalanya yang telah disatukan.
Demikianlah urutan paling utama dari sekian amalan yang dilakukan di Mina pada tanggal 10 Dzul Hijjah tersebut, namun tidak mengapa bila didahulukan yang satu atas yang lainnya.
22. Bila anda telah melempar jumrah Aqabah dan menggundul (atau mencukur rambut), maka berarti anda telah bertahallul awal. Sehingga diperbolehkan bagi anda untuk melakukan hal-hal yang sebelumnya dilarang ketika berihram, kecuali satu perkara yaitu menggauli isteri.
23. Pakailah wewangian, kemudian pergilah ke Makkah untuk melakukan thawaf ifadhah/thawaf haji (tanpa lari-lari kecil pada putaran ke-1 hingga ke-3), berikut Sa’i-nya. Dengan selesainya amalan ini, berarti anda telah bertahallul tsani dan diperbolehkan kembali bagi anda seluruh mahzhuratil ihram.
Catatan Penting: Thawaf ifadhah boleh diakhirkan, dan sekaligus dijadikan sebagai thawaf wada’ (thawaf perpisahan) yang dilakukan ketika hendak meninggalkan kota suci Makkah.
24. Setelah melakukan thawaf ifadhah pada tanggal 10 Dzul Hijjah tersebut, kembalilah ke Mina untuk mabit (bermalam) di sana selama tanggal 11, 12, dan 13 Dzul Hijjah (hari-hari tasyriq). Tidak mengapa bagi anda untuk bermalam 2 malam saja (tanggal 11 dan 12-nya/nafar awal).
25. Selama 2 atau 3 hari dari keberadaan anda di Mina tersebut, lakukanlah pelemparan pada 3 jumrah yang ada; Sughra, Wustha, dan Aqabah (Kubra). Pelemparan jumrah pada hari-hari itu dimulai setelah tergelincirnya matahari (setelah masuk waktu Dzuhur), hingga waktu malam.
Caranya: Sediakan 21 butir batu kerikil (sebesar kotoran kambing). Kemudian pergilah ke jumrah Sughra dan lemparkanlah ke arahnya 7 butir batu kerikil (satu demi satu) dengan bertakbir pada setiap kali pelemparan. Pastikan lemparan tersebut masuk ke dalam sasaran. Bila ternyata tidak masuk, maka ulangilah lemparan tersebut walaupun dengan batu yang didapati di sekitar anda. Setelah selesai, majulah sedikit ke arah kanan, lalu berdirilah menghadap kiblat dan angkatlah kedua tangan anda untuk memohon (berdoa) kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala segala apa yang diinginkan. Lalu pergilah menuju jumrah Wustha. Setiba di jumrah Wustha, lakukanlah seperti apa yang anda lakukan di jumrah Sughra. Setelah selesai, majulah sedikit ke arah kiri, berdirilah menghadap kiblat, dan angkatlah kedua tangan anda untuk memohon (berdoa) kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala segala apa yang diinginkan. Lalu pergilah menuju jumrah Aqabah. Setiba di jumrah Aqabah, lakukanlah seperti apa yang anda lakukan di jumrah Sughra dan Wustha. Setelah itu, tinggalkanlah jumrah Aqabah tanpa melakukan doa padanya.
26. Bila anda ingin mabit 2 malam saja di Mina (tanggal 11 dan 12 Dzul Hijjah), maka keluarlah dari Mina sebelum terbenamnya matahari tanggal 12 Dzul Hijjah, tentunya setelah melempar 3 jumrah yang ada. Namun jika matahari telah terbenam dan anda masih berada di Mina, maka wajib untuk bermalam lagi dan melempar 3 jumrah di hari ke-13-nya (yang afdhal adalah mabit 3 malam di Mina/nafar tsani). Diperbolehkan bagi orang yang sakit atau pun lemah yang benar-benar tidak mampu melakukan pelemparan untuk mewakilkan pelemparannya kepada yang dapat mewakilinya. Sebagaimana diperbolehkan pula bagi orang yang mewakili, melakukan pelemparan untuk dirinya kemudian untuk orang yang diwakilinya diwaktu dan tempat yang sama (dengan batu yang berbeda).
27. Dengan selesainya anda dari kegiatan melempar 3 jumrah pada hari-hari tersebut (baik mengambil nafar awwal atau pun nafar tsani), berarti telah selesai pula dari kewajiban mabit di Mina. Sehingga diperbolehkan bagi anda untuk meninggalkan kota Mina dan kembali ke hotel atau maktab masing-masing yang ada di kota Makkah.
28. Bila anda hendak meninggalkan kota Makkah (baik yang akan melanjutkan perjalanan ke kota Madinah atau pun yang akan melanjutkan perjalanan ke tanah air), maka lakukanlah thawaf wada’ dengan pakaian biasa saja/bukan pakaian ihram dan tanpa Sa’i, kecuali bagi anda yang menjadikan thawaf ifadhah sebagai thawaf wada’nya maka harus bersa’i.
Demikianlah bimbingan manasik haji Tamattu’ yang kami ketahui berdasarkan dalil-dalilnya yang shahih dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan keterangan para ulama Ahlus Sunnah wal Jamaah. Semoga taufiq dan hidayah Allah Subhanahu wa Ta’ala selalu mengiringi kita semua, sehingga diberi kemudahan untuk meraih predikat haji mabrur, yang tiada balasan baginya kecuali Al-Jannah. Amin Ya Mujibas Sa`ilin.
Sumber Bacaan:
1. At-Tahqiq wal-Idhah Lilkatsir Min Masa`ilil Hajji wal Umrah waz Ziyarah, Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz.
2. Hajjatun Nabi shallallah ‘alaihi wa sallam Kama Rawaha ‘Anhu Jabir radhiyallahu ‘anhu, karya Asy-Syaikh Muhammad Nashirudin Al-Albani.
3. Manasikul Hajji Wal ‘Umrah, Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin.
4. Al-Manhaj limuridil ‘Umrah wal Hajj, karya Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin.
5. Shifat Hajjatin Nabi, karya Asy-Syaikh Muhammad Jamil Zainu.
6. Dalilul Haajji wal Mu’tamir wa Zaa‘iri Masjidir Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam, karya Majmu’ah minal ‘Ulama, terbitan Departemen Agama Saudi Arabia.
1 Para ulama sepakat bahwasanya kaum wanita tidak diperbolehkan (makruh) mengeraskan talbiyahnya, sebagaimana yang dinukilkan oleh Al-Imam At-Tirmidzi. Lihat Hajjatun Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam hal. 51, catatan kaki no. 10.
2 Ini merupakan pendapat Asy-Syaikh Al-Albani. Lihat Hajjatun Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam hal.57, catatan kaki no. 23.
3 Ini merupakan pendapat Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz. Lihat At-Tahqiq wal-Idhah hal. 39.
4 Sebagaimana penjelasan Asy-Syaikh Muhammad bin ‘Utsaimin dalam Manasikul Hajji wal ‘Umrah.
5 Perbanyaklah bacaan talbiyah ini selama perjalanan haji anda, hingga akan melempar jumrah Aqabah pada tanggal 10 Dzul Hijjah (hari Idul Adha)
6 Berdasarkan riwayat Al-Bukhari, dari ‘Aisyah dan Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhum bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak membolehkan bershaum di hari Tasyriq kecuali bagi seseorang yang berhaji (Tamattu’/Qiran, pen.) dan tidak mampu menyembelih hewan kurban. (Lihat Irwa`ul Ghalil, juz 4 hal. 132, dan keterangan Asy-Syaikh Ibnu Utsaimin dalam Manasik Al-Hajji wal ‘Umrah)
Sumber : http://www.carahaji.com/ yang Dikutip dari www.asysyariah.com offline Penulis: Al-Ustadz Ruwaifi’ bin Sulaimi, Lc. Judul: Manasik Haji Untuk Anda

Senin, 19 Oktober 2015

RUPIAH KEMBALI MELEMAH DI ANGKA RP.13.600


















Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS kembali melemah dan turun di angka Rp. 13.600 , Setelah beberapa minggu sebelumnya Rupiah menguat tembus di angka Rp. 13.200- 13.300 , namun kini perlahan mulai melemah kembali .

    Mengutip dari  Kompas Pelemahan ini seiring dengan menguatnya dollar AS terhadap sebagian besar mata uang utama dunia. Indeks dollar AS naik 0,41 persen menjadi 94,924 pada akhir perdagangan Senin di New York.

     Berdasarkan Data di GMC pukul 09.00 WIB menunjukan , mata uang rupiah berada di posisi Rp. 13.635 per dollar AS , turun 50 point dari sebelumnya Rp. 13.585.

    Kutipan dari Kompas, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures, Agus Chandra, menilai, pertumbuhan ekonomi China sebagai mitra dagang indonesia cukup positif lantaran diatas proyeksi,6,8 persen. Namun, data itu tak mampu mengangkat rupiah.

      Seperti dikutin dari kontan, Agus memperkirakan , hari ini rupiah bergerak terbatas cenderung melemah di Rp. 13.250 - Rp 13.750


Minggu, 18 Oktober 2015

FAKTOR - FAKTOR PENENTU NAIK TURUN USD








Faktor pertama ialah tingkat pendapatan yang relatif. Pertumbuhan pendapatan pada harga-harga luar negeri dapat mempengaruhi permintaan dan penawaran pasar mata uang asing. Lalu pertumbuhan pendapatan dalam negeri pun juga nantinya akan melemahkan kurs mata uang asing. Namun dibandingkan dengan supply yang sudah tersedia, pendapatan rill di dalam negeri akan meningkatkan permintaan valuta asing relatif.

Faktor kedua penentu Kurs Dollar Hari Ini ialah aktifitas neraca pembayaran  terhadap nilai tukar. Penurunan nilai tukar mata uang biasanya disebabkan adanya saldo pembayaran yang pasif. Ukuran dampak neraca pembayaran pada nilai tukar biasanya ditentukan oleh tingkat keterbukaan ekonomi. Jika perdagangan berada di keseimbangan positif, maka permintaan mata uang asing akan meningkat. Namun sebaliknya jika perdagangan berada di keseimbangan negatif, maka permintaan mata uang asing akan menurun.

Faktor ketiga penentu Kurs Dollar Hari Ini ialah ekspektasi atau nilai tukar di masa depan. Mendengar berita mengenai akan melonjaknya inflasi di AS menimbulkan reaksi cepat pada pasar valas dan diperkirakan melonjaknya inflasi ini bisa jadi penyebab perdagangan valas menjual dollar yang diperkirakan juga nantinya akan mengalami penurunan di masa depan dan hal ini menjadi suatu penekanan bagi nilai tukar dollar dalam pasar.

Faktor keempat ialah tingkat inflasi. Pergerakan kurs valuta asing, memberikan perubahan harga yang ada di dalam negeri secara relatif. Contohnya di Amerika yang diketahui sebagai mitra dagang Indonesia mengalami inflasi yang cukup tinggi ini menjadikan harga dagang Amerika juga ikutan tinggi dan secara langsung permintaan produk pun mengalami penurunan. Penyusutan inflasi ini yang menyebabkan nilai tukar mata uang mereka terlihat jatuh di hadapan mata uang negara-negara lain yang diketahui inflasinya lebih rendah.

Faktor kelima ialah adanya perbedaan suku bunga di berbagai negara. Naiknya suku bunga menjadikan masuknya modal asing. Terkecuali dengan modal yang lebih tinggi, ini yang menyebabkan tingkat suku bunga yang masuk menjadi mahal. Namun kenaikan suku buka dapat menurunkan permintaan mata uang domestik. Hal ini relatif mengurangi nilai mata uang nasional terhadap satu negara.

Faktor terakhir ialah kontrol pemerintah. Kebijakan yang diberikan pemerintah bisa mempengaruhi keseimbangan nilai tukar. Adapun hal tersebut ialah usaha untuk menghindari hambatan perdagangan luar negeri, menghindari hambatan nilai tukar valuta asing dan melakukan intervensi di pasar uang dengan cara menjual dan membeli mata uang.

Pemerintah punya alasan tersendiri kenapa diberlakukannya intervensi di pasar uang. Alasannya menentukan Kurs Dollar Hari Ini dengan alasan sbb :

1.      Untuk membuat kondisi nilai tukar domestik didalam batas-batas yang ditentukan
2.      Untuk memperlancar perubahan dari nilai tukar uang domestik yang bersangkutan
3.      Berpengaruh terhadap variable makro seperti inflasi, tingkat suku bunga dan tingkat pendapatan
4.      Tanggapan atas gangguan yang sifatnya sementara


(SUMBER : KURSHARIINI.COM)

USD BUKAN SEKEDAR MATA UANG






sumber :Pecahan 100 dollar AS| Kompasiana (Kompas.com, BRENDAN SMIALOWSKI / AFP)
Normalnya, sebuah Negara mendapat pendanaan salah satunya dengan memungut pajak dari rakyatnya. Namun, bagi Negara superpower mereka dapat memungut pajak dari Negara-negara lainnya. Itulah yang berabad-abad kita saksikan terjadi dalam imperium yunani, romawi, ottoman, dan bahkan hingga Inggris raya.
Namun, untuk pertama kalinya, Amerika serikat pada abad 20 bisa memajaki negara-negara lain dunia secara tidak langsung melalui beban inflasi penciptaan mata uang dollar yang tidak didukung dengan logam berharga. Mata uang dollar yang terdistribusi secara luas menempatkan Amerika pada tempat istimewa. Negara-negara lain harus berkeringat menyerahkan hasil buminya dari minyak, tuna, rotan, kayu, emas, tembaga sementara sang superpower cukup menukarnya dengan uang kertas yang bisa dicetak kapan saja dan tanpa memiliki nilai intrinsik sedikit pun. Risiko terjadinya inflasi dari penciptaan dollar yang berlebihan dengan cerdik dialihkan kepada 60 % lebih penduduk bumi yang menggunakan mata uang ini.
Stabilitas mata uang
Dalam perdagangan internasional tidak semua jenis mata uang memiliki legitimasi dan dapat dipergunakan secara luas. Negara berkembang misalnya, jarang yang menggunakan mata uang local untuk urusan transaksi internasional karena mata uang mereka dianggap volatile (tidak stabil). Lantaran itu, mereka menggunakan uang yang relative kuat seperti dollar.
Kriteria stabil ini perlu dites dan diteliti lebih lanjut. Apakah dollar benar-benar mewakili mata uang yang stabil? Banyak ekonom yang berpendapat selama itu masih berupa fiat money, dimanapun ia akan menyimpan bom waktu ketidakstabilan sepanjang masa. Salah satu argumen utamanya, karena pemerintah gampang tergoda menerbitkan uang dalam jumlah yang tak terbatas (unlimited) dengan konsekuensi meroketnya tingkat inflasi.
Bisa disimpulkan bila Amerika menikmati pendapatan yang luar biasa besar dari penciptaan uang ini atau yang dikenal dengan istilahseigniorage(Pendapatan dari penerbitan mata uang). Keuntungan dari penciptaan mata uang semakin besar ketika banyak pendukung yang mensirkulasikan mata uang dollar tersebut ke seluruh penjuru dunia. Karena itu, sangat tidak adil bagi kebanyakan Negara berkembang di mana para buruh bekerja membanting tulang hanya untuk mengejar pendapatan $2-$5 per hari, sementara The Fed dengan sangat leluasa bisa mencetak dollar hampir unlimited untuk membiayai anggaran belanja Negara dengan konsekuensi orang seluruh dunia pengguna dollar ikut “menyumbang” dengan membayar inflasi yang diakibatkannya. Dengan kata lain, pemerintah Amerika secara tidak langsung bisa memajaki pemegang dollar di seluruh dunia melalui skema anggaran yang terinflasi.
The Fed dapat leluasa mencetak Dollar
Tak dapat disangkal saat ini dollar AS menjadi mata uang yang paling banyak dipakai di penjuru bumi. Dollar tidak hanya dipakai dalam perdagangan internasional, tapi juga menjadi mata uang yang paling banyak disimpan secara resmi sebagai cadangan devisa oleh banyak negara.
Kenapa kebanyakan Negara berlomba-lomba menyimpan dollar, bukan euro, poundsterling, yen. Boleh jadi alasan tersebut karena dollar menjadi satu-satunya alat pembayaran untuk komoditi minyak (minyak merupakan sumber energi bagi negara manapun).
Alasan rasional lain karena peran Amerika sebagai mesin ekonomi dunia. Ketika kemudian dalam perdagangan dunia, impor AS melebihi ekspornya (diperkirakan 75% total impor dunia diserap oleh Amerika sendiri), tak pelak dollar membanjiri pasar dunia. Para eksportir dari belahan dunia menerima pembayaran impor dari mitra dagangnya dalam bentuk dollar. Kemudian mereka menukarkan sebagian dollar tersebut ke dalam mata uang domestik ke bank sentral. Ketika dollar masih di-back up dengan emas, sebagian aliran dollar itu oleh bank sentral kemudian dikonversi menjadi emas dengan menukarkannya ke bank sentral AS, The Fed.
Namun ketika tuntutan konversi dari dollar ke emas mulai menggunung dan mulai sulit dipenuhi, AS memainkan kartunya dengan menghentikan konvertibilitas Dollar sekaligus menandai ambruknya sistem Bretton woods yang menghargai 1 ons emas = 35 Dollar AS. Mulai saat itu juga para eksportir dari seluruh belahan dunia menerima pembayaran komoditinya dengan Dollar -uang kertas yang nominalnya tak segram pun didukung dengan emas.
Tiga indikator dasar
Kemampuan Dollar untuk terus bertahan menjadi alat pembayaran utama bisa dideteksi dari tingkat kepercayaan penggunanya. Kepercayaan tersebut sangat bergantung pada kemampuan AS dalam memelihara stabilitas dan kesinambungan fundamental ekonominya. Inflasi, pengangguran, dan tingkat hutang merupakan tiga indikator dasar yang dapat dijadkan acuan dalam menilai stabilitas fundamental ekonomi suatu Negara.
AS berhasil mengendalikan tingkat inflasinya sejak tahun 1982 dan seterusnya hingga tahun 2007 berfluktuasi tipis antara 1% hingga 6 %. Tingkat pengangguran dapat dikatakan dalam posisi yang moderat berkisar antara 4% hingga 9 % dengan catatan semakin menurun dari tahun ke tahun. Dari 2 indikator tersebut dapat dikatakan bahwa AS tidak memiliki masalah serius dalam fundamental ekonominya.
Namun bagaimana dengan tingkat hutang luar negerinya?? Total outstanding hutang AS dari tahun ke tahun terus meningkat. Pada tahun 1998 jumlahnya mencapai 5,5 triliun dollar lebih dan meningkat menjadi 6,2 triliun di akhir tahun 2002. Bila sebelumnya AS dikenal sebagai Negara pemberi hutang, saat ini beralih menjadi Negara yang terjerat hutang yang tak terbayangkan. Bedanya, bila Negara-negara miskin harus berjuang sendirian untuk melunasi hutangnya, AS bisa mendapatkan solusi yang lebih elegan dengan melibatkan seluruh masyarakat dunia pengguna Dollar untuk bersama-sama menanggung inflasi yang diakibatkan Dollar tersebut.
Manipulasi pasar modal domestik
Robert Heller, anggota Federal Reserve Board , pada tahun 1989 mengeluarkan pernyataan bahwa atas nama stabilitas ekonomi, The Fed bisa saja membeli saham di pasar modal dalam jumlah besar untuk menstabilkan pasar dari ancaman inflasi akibat dari banyaknya jumlah Dollar yang beredar di masyarakat. Pernyataan ini sangat irasional karena terdapat berbagai persoalan teknis seperti, bagaimana cara The Fed (sebagai bank sentral) untuk masuk ke dalam mekanisme pasar modal.
Ide menstabilkan pasar ini mengingatkan kembali tentang keberadaan tim khusus untuk menangani pasar modal setelah terjadinya market crash 1987. Tim yang dikenal dengan WGFM (Working Group on Financial Market), didirikan pada tahun 1988, adalah tim ad hoc yang terdiri dari menteri keuangan, gubernur The Fed, ketua Securities and Exchange Commision (semacam Bappepam), dan ketua Commodity Futures Trading Commision. Tugas utama dari tim ini adalah untuk mangambil tindakan yang “dianggap perlu” untuk menjaga daya saing dari pasar uang AS.
Dalam kesempatan lain, Alan Greenspan pernah menyatakan bahwa The Fed juga melakukan upaya-upaya lain yang disebut “unconventional method” untuk menstabilkan ekonomi. Tidak menjelaskan secara terperinci apa maksud metode yang tidak konvensional itu, namun sumber yang tidak mau disebut nama dari The Fed mengakui langkah yang dimaksud adalah mengordinasikan korporasi-korporasi AS untuk saling memborong saham korporasi AS lainnya dalam rangka menarik Dollar yang beredar “terlalu banyak” di masyarakat.
Kesimpulan
Ketika suatu sistem dipimpin oleh pihak yang kurang tepat, maka akan hadir kebijakan yang tidak adil. Faktanya, AS adalah satu-satunya Negara yang dapat mencetak mata uangnya sendiri tanpa khawatir akan meroketnya tingkat inflasi.
Sistem ini tidak disia-siakan oleh AS. Kemampuannya mencetak uang tanpa batas telah memicu kemauan pemimpin Negara tersebut untuk menjadi rakus akan kekuatan yang dibuktikan dengan menjadi promotor perang Irak, menciptakan konspirasi kemiskinan di Darfur, serta menjaga ketidakstabilan perdamaian timur tengah yang kesemuanya itu dilakukan melalui mesin-mesin perangnya.
Menjadikan fiat money yang tak sedikit pun di-back up dengan logam mulia bagaikan menyimpan bom waktu yang siap meledak kapan saja. Hal tersebut terjadi ketika disekuilibrium ekonomi tak tertahankan lagi seperti peristiwa great depression yang melanda AS dan krisis moneter yang menghantam seluruh Negara Asia tenggara. Ekonom-ekonom dunia memahami dengan baik fakta tersebut namun yang mereka lakukan justru tetap mempertahankan fiat money dan sekedar menunda terjadinya krisis keuangan berikutnya.
Pertanyaannya, perlukah kita kembali memilih standar emas atau sistem yang mendekati seperti mekanisme Bretton Woods dulu?
“Gold is going to be part of the structure of international monetary system for the 21st century.”
Robert A. Mundell, Nobel Laureate.

Sumber (Kompasiana.com ,Arifzain)

Jumat, 09 Oktober 2015

HUBUNGI KAMI

Alamat                                                   : Jl Setra Dago Raya No. 31 Antapani Bandung
Office/Customer Service                        : (022) 7232489/ 088 122 62383 
BBM                                                      : 7E606FE1
Whatsapp                                              : 088 12262383
Email                                                    : Raharjavisimadani@gmail.com